https://twitter.com/SyedSaddiq/status/943414741908652032
Gegeran tentang boikat - boikot ini rupanya ramai juga di negeri jiran MalingSia - sana , tidak seperti ditanah tercintah Endonesah , gegerannya sering kali berujung dengan saling bully dan caci maki. disana lebih konseptual punya dasar berbicara dan tidak emosional.
Begitulah perdebatan - seserious atau sepenting dan sesederhana apapun informasi mereka sampaikan secara jelas dan details serta dtanggapi dengan tidak ada maksud untuk kemudian saling ingin membully salah satu pehak ke pada pehak yang lainnya.
Apakah kit memang seharusnya belajar banyak dengen cara berpeker dan belakon mereka ?
Lihat saja nanti di 2019.
ketika gerombolan 212 sudah menemukan titik kulminasi perjuangannya.
gak sadar mereka sedang begitu dipermainkan oleh kekuasaan politik lama yang korup serba nepotis dan kolusi...perjuangan mereka hanyalah permainan pelanggengan kekuasaan lama setelah menggele tak takbedaya digempur riuh rendahnya 20 tahun reformasi yang gak jelas lalu dihabisi hingga kering se-akar akarnya 3 tahun lalu ketika @jokowi berkuasa ...tobatto kon sak iki.
2017 ini adalah keberhasilan 212 yang tiada terkira - tunggu saatnya nanti ketika gerakan ini dihabisi oleh jaman. atau mungkin malah sebaliknya - 212 lah yang kemudian merubah keadaan !
Walaupun - ketika situasi itu terjadi tidak semua orang tahu apa kemudian yang akan bisa terjadi tapi boleh jadi ini adalah pertaruhan yang luar biasa dari politik - devide et empera yang coba dimainkan oleh gerombolan : Gerindo serta FarKaes !
Aneh memang .
sebuah anomali serta
Begitulah perdebatan - seserious atau sepenting dan sesederhana apapun informasi mereka sampaikan secara jelas dan details serta dtanggapi dengan tidak ada maksud untuk kemudian saling ingin membully salah satu pehak ke pada pehak yang lainnya.
Apakah kit memang seharusnya belajar banyak dengen cara berpeker dan belakon mereka ?
Lihat saja nanti di 2019.
ketika gerombolan 212 sudah menemukan titik kulminasi perjuangannya.
gak sadar mereka sedang begitu dipermainkan oleh kekuasaan politik lama yang korup serba nepotis dan kolusi...perjuangan mereka hanyalah permainan pelanggengan kekuasaan lama setelah menggele tak takbedaya digempur riuh rendahnya 20 tahun reformasi yang gak jelas lalu dihabisi hingga kering se-akar akarnya 3 tahun lalu ketika @jokowi berkuasa ...tobatto kon sak iki.
2017 ini adalah keberhasilan 212 yang tiada terkira - tunggu saatnya nanti ketika gerakan ini dihabisi oleh jaman. atau mungkin malah sebaliknya - 212 lah yang kemudian merubah keadaan !
Aneh memang .
sebuah anomali serta
Comments